Jangan sekali – kali melupakan sejarah – History from all over the world
Ibu kita Kartini, itu adalah penggalan syair dari lagu nasional yang sangat melegenda. Lagu tersebut adalah epos atau kisah kepahlawanan dari seorang wanita Jawa tulen puteri bupati Jepara yang kemudian menjadi istri dari bupati Rembang.
4 Juni 1989, ribuan pemuda dan masyarakat yang sebagian besar terdiri dari mahasiswa berkumpul di lapangan Tiananmen atau lebih dikenal dengan sebutan Tiananmen Square di pusat kota Beijing, China.
Bila Soekarno sedang “pating greges” karena malaria di saat proklamasi, Bung Hatta justru sedang mengalami kasmaran akut dengan kesayangannya, seorang wanita cantik, cerdas dan lembut bernama Rahmi, yang dikenalkan oleh sahabat sejatinya, Soekarno.
Sepenggal cerita ini akan mengisahkan beberapa kejadian yang mungkin terlupakan atau belum banyak diketahui oleh bangsa Indonesia sendiri tentang saat – saat sebelum dan awal sesudah dua putra terbaik bangsa, Soekarno – Hatta membacakan naskah Proklamasi.
Cukup Tau Aja 